RSS

"Welcome to Kawan Pustakawan Blog... Selamat menikmati postingan kami, semoga bermanfaat. Jangan lupa TINGGALKAN KOMENTAR 'N JOIN THIS BLOG ya Kawan Pustakawan. Ghamsa Hamnida ^.^ "

Akhir Perjuangan The Mother Monster

Pembatalan Konser Lady Gaga

di Indonesia


Kawan pustakawan tau kan salah satu berita terheboh akhir-akhir ini? Yang mengundang begitu banyak argumen, dan sangat kontroversial? Ya, wacana tentang konser Diva Pop nyentrik asal Amerika Serikat, Lady Gaga yang akan diadakan di Indonesia, tepatnya di Gelora Bung Karno, Jakarta. Ada yang menentang habis-habisan, ada yang menghujat, ada pula yang mendukung.
 
Tetapi, keresahan itu akhirnya mencapai klimaks. Lady Gaga memutuskan membatalkan konser perdananya di Jakarta. Penyanyi asal Amerika Serikat itu tak mau mengambil risiko sekecil apapun, di tengah ancaman keamanan dari kelompok tertentu yang mengecamnya. Diva Pop asal Amerika Serikat, yang mempunyai nama asli Stefani Joanne Angelina Germanotta itu angkat bicara soal pembatalan konsernya di Jakarta. Dia mengaku sedih dengan pembatalan tersebut.
 
"Kami harus membatalkan konser di Indonesia," tulis Lady Gaga dalam akun twitternya sebagaimana dikutip CNN, Minggu 27 Mei 2012. Dia mengaku sangat sedih atas pembatalan konser yang rencananya akan digelar di Gelora Bungkarno, Jakarta, pada 3 Juni 2012 mendatang. "Saya sangat sedih dan sama hancurnya seperti yang dirasakan fans. Anda adalah segalanya bagi saya," katanya.

Meski demikian, penyanyi yang dituding sebagai simbol gay dan lesbian ini berjanji akan memberikan hadiah istimewa untuk para penggemarnya di Indonesia. "Saya akan mencoba mengumpulkan sesuatu yang istimewa untuk Anda. Cinta saya untuk Indonesia baru tumbuh," tutur dia.

Gaga mengutus tim manajemennya untuk menyampaikan pembatalan kepada Big Daddy, selaku promotor. Tepat sepekan menjelang konser yang sedianya berlangsung di Gelora Bung Karno, 3 Juni 2012. Manajemen Lady Gaga mempertimbangkan situasi pro dan kontra yang kian sengit terkait rencana konser di Indonesia. "Mereka tak ingin ada yang cedera, baik pihak Lady Gaga maupun penontonnya," kata Presiden Direktur Big Daddy, Michael Rusli. Gaga agaknya membaca dua masalah yang menguatkan keputusan itu. "Pemerintah di sana menuntut saya untuk menyensor pertunjukan, dan ekstremis agama secara terpisah memberi ancaman kekerasan," tweet Gaga di akun Twitter pribadinya @ladygaga.

Dalam konferensi pers di Singapura pekan lalu, tim manajemen Gaga sebenarnya sudah mulai menunjukkan gelagat pembatalan. Mereka mengatakan bahwa Gaga lebih tertarik membatalkan konser daripada harus menyensor pertunjukan dengan mengubah penampilan.

Sementara Gaga bersikukuh bahwa penampilan telah menjadi ciri khas tak terpisahkan dari setiap pertunjukannya. Tak ada hubungannya dengan tudingan sejumlah kelompok yang menyebutnya sebagai pemuja setan dan pengumbar nafsu. Pembelaan diri tak lagi guna. Rayuan promotor pun tak meluluhkan hati. Si Mother Monster sudah memutuskan mundur. Melewatkan Jakarta dalam serangkaian tur konser di Asia bertajuk 'Born This Way Ball'.

Sebelumnya, rencana konser Lady Gaga menjadi kontroversi di Indonesia. Sejumlah ormas menolak konser Lady Gaga dengan berbagai alasan. Selain dinilai sebagai simbol lesbian dan gay, penyanyi asal Amerika Serikat ini juga dituding sebagai pemuja setan.

Penolakan konser Lady Gaga tak hanya terjadi di Indonesia. Serangan kecaman, hujatan, dan aksi demonstrasi juga muncul dari kelompok agama di Korea Selatan dan Filipina. Bedanya, semua itu tak sampai berakhir dengan pembatalan konser.

Gaga tetap menggelar pertunjukan sesuai jadwal di Olympic Stadium, Seoul, Korea Selatan, pada 27 April. Di tengah kuatnya tekanan publik, pemerintah Korea Selatan berhasil menengahi kontroversi dengan membatasi usia penonton hanya di atas 18 tahun. Di Filipina, konser Lady Gaga bahkan menuai sukses besar. Di tengah protes dan kecaman yang masih berlangsung, konser yang mulanya hanya sehari malah berlangsung selama dua hari di sebuah gedung di Manila, pada 21-22 Mei.

Pada Minggu 27 Mei 2012, mengumumkan pembatalan konser Lady Gaga itu. Pembatalan itu disampaikan kuasa hukum Big Daddy, Minola Sebayang, saat menggelar konperensi pers di Senayan City, Minggu, 27 Mei 2012. "Dengan berat hati kami menyatakan konser Lady Gaga tidak dapat diselenggarakan," ungkap Minola. Menurutnya, alasan pembatalan konser ini sangat rumit. "Manajemen Lady Gaga mempertimbangkan keadaan di Indonesia yang menit per menit semakin kontroversial," imbuh Minola. Manajemen Lady Gaga tidak ingin ada ancaman keamanan terhadap konser yang sedianya akan digelar di Gelora Bung Karno itu.

Berkaca sejumlah kasus di mancanegara, pembatalan konser di Jakarta jelas membuat kecewa puluhan ribu fans yang telah mengantongi tiket seharga Rp465 ribu sampai Rp2,25 juta. Promotor tak lagi memiliki daya memperjuangkan tiket yang ludes. Sambil membayangkan angka kerugian yang sudah pasti besar, fokus mereka saat ini hanya menyiapkan teknis pengembalian tiket (refund).

"Tidak ada yang menang atau kalah. Harapannya ini menjadi kebaikan untuk semua. Insya Allah, mungkin saja lain kali bisa datang," kata Ketua Nadhatul Ulama, KH Said Agil Siradj, menyikapi mereka yang merasa menang dengan pembatalan konser.

Nah kawan pustakawan, itulah akhir perjuangan dari Mother Monster Lady Gaga, bagaimana pendapat kalian tentang pembatalan konser ini?

Bersyukur? Atau kecewa? Mungkin bagi kalian para Little Monster kecewa berat atas pembatalan konser ini. Tapi, walau bagaimanapun kita hidup di negara yang memiliki peraturan sendiri, so kita harus menurut dengan keputusan pemerintah. Semoga ini yang terbaik untuk semua, dan tidak menjadi konflik yang berkepanjangan. :)



By: Halimah Rosyidah (D1810038)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar